Popular Posts

Thursday, July 3, 2008

Marhaban Yâ Rajab Al-Mubârak: Duhai saudara2Ku yang sedang menderit




01 Bulan Rajab 1429 segera tiba bersama tenggelamnya matahari 04 July
2008. Di dalamnya banyak amalan dan doa yang mulia. Ritual pun
menyertainya. Bagi yang sedang menderita kesulitan, yang punya hajat
besar, dunia atau akhirat, seperti hajat dan penderitaan Ummu Dawud
untuk menyelamatkan puteranya Dawud dari hukuman gantung penguasa
zalim saat itu. Maka sebaiknya sejak awal kita melakukan persiapan dan
pengkondisian diri untuk memasuki acara puncak. Kita lepaskan segala
kepenatan jiwa, keraguan pikiran dan hati, dengan kesejukan amalan dan
doa bulan Rajab.

Kesedihan panjang yang diderita oleh Ummu Dawud, akhirnya ia
berkunjung ke rumah Imam Ja'far Ash-Shadiq (sa), minta amalan dan doa
untuk melepaskan penderitaan dan kesedihannya yang berkepanjangan.
Lalu beliau mengajarkan amalan dan doa. Yaitu doa Istiftah, doa
pembuka segala keajaiban, pembuka semua pintu istijabah. Sehingga doa
ini dikenal dengan Doa Ummu Dawud, doa yang diajarkan oleh Imam Ja'far
Ash-Shadiq (sa) kepada Ibunda Dawud.

Doa ini sangat bermanfaat bagi yang sedang menderita, akibat
penzaliman dan penindasan, atau penderitaan keluarga dan ekonomi, dan
lainnya. Kondisikan diri dan hati kita seperti yang dirasakan oleh
Ummu Dawud, lalu amalkan amalan dan doa sebagaimana yang diajarkan
kepada Ummu Dawud berikut syarat-syaratnya. Antara lain pada puncaknya
15 Rajab saat mahatari tergelincir sudah berada di tempat yang sunyi,
bersih dan suci, pakaian yang harum, dan tidak berbicara dg siapapun
(puasa bicara) kecuali hanya melakukan amalan utama.

Dengan doa Ummu Dawud, kita hadirkan para malaikat muqarrabin, ruh-ruh
suci para nabi dan rasul serta para wali, teristimewa ruh suci
Rasulullah saw dan Ahlul baitnya (sa), sebagai penolong dan
saudara-saudara kita untuk menyampaikan pengaduan dan hajat kita
kepada Allah swt.

Itulah saat-saat puncak kita bersama para malaikat muqarrabin dan
ruh-ruh suci di sisi Allah Azza wa Jalla, saat dan kondisi yang paling
tepat untuk mengadukan segala penderitaan dan kesedihan, menyampaikan
hajat dan keperluan kita dunia dan akhirat.

Duhai saudara-saudaraku yang sedang menderita dan berduka!
Bergabunglah bersama nuansa kepedihan dan penderitaan Ibunda Dawud.
Hindari suasana kepongahan dan kesombongan, kemewahan dan keangkuhan,
karena kondisi ini paling dibenci oleh Allah dan Rasul-Nya, Ahlul bait
dan para kekasih-Nya.

Dari awal mari kita persiapkan diri kita, kondisikan pikiran dan hati
kita, untuk menghadirkan ruh-ruh suci pada tanggal 15 Rajab 1429 H.
Insya Allah, Allah Azza wa Jalla akan mendengar suara rintihan hati
kita, mengijabah doa dan permohonan kita. Ruh-ruh suci akan membantu
kita, teristimewa ruh suci Rasulullah saw dan Ahlul bait (sa). Untuk
itu mari kita persiapkan diri kita, kondisikan hati kita dari awal
memasuki bulan Rajab yang mulia dan penuh berkah.

No comments: